INHILNEWS.COM,Sungai Intan – Dalam acara Musrenbangdes Sungai Intan Tahun Anggaran 2023,yang digelar Rabu,26 Januari 2022, terungkap “suara hati”masyarakat menginginkan perhatian Pemerataan Pembangunan Khususnya Infrastruktur,Listrik dan Keberadaan Tower Telekomunikasi Internet.Hal ini disampaikan Kepala Desa Ahmad Ependi Usai Digelarnya Musrenbangdes.
“Saya menyampaikan dan memohon dengan sangat,tolong Pak Bupati,dan Bapak Bapak Wakil Rakyat yang terhormat DPRD Inhil,khususnya Dapil-1,saya dan masyarakat bukan sedang berkeluh kesah akan keadaan kami,namun jujur mungkin selama ini hampir tiap kegiatan Pembangunan Fisik,kami hanya mengandalkan Dana Desa Untuk mengcover tiap pembangunan DiDesa kami,dengan kondisi geografis Sungai Intan yang luas terdiri atas 16 parit dan 22 RT,sungguh sangat keteteran kami pak,belum lagi untuk tahun anggaran 2022 ini,melalui peraturan Presiden yang mengintruksikan penggunaan Dana Desa prioritas pada non fisik,yakni 40 persen BLT (Bantuan Langsung Tunai), Ketahanan Pangan 20 persen,kemudian 8 persen untuk covid,hanya tersisa sekitar 20 persen saja lagi pak,yang bisa kami gunakan untuk lainnya.Dengan demikian kami,jika tahun ini tidak dibantu,Pemkab Inhil melalui satker Terkait dalam pembangunan Fisik yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat kami disini, atau Anggota Dewan Melalui Aspirasi dan Pokirnya,bisa dipastikan tahun ini pembangunan Fisik disungai Intan akan Stagnan”.Ungkap Ahmad EFendi
“Tolonglah Bapak Bapak anggota dewan “main”kesini (red_Sungai Intan) jalan jalan monitoring.Lihat Kondisi masyarakat kami,untuk usulan yang disampaikan masyarakat,yang secara resmi kami bawa melalui forum Resmi Musrembang Kecamatan,bukan kali ini saja,namun beberapa Kali Musrenbang tiap tahun digelar, selalu saja tidak masuk, padahal yang dibawa itu merupakan kebutuhan mendasar warga kami,misalnya saja :LISTRIK, Hingga saat ini hanya 70 KK dari 850 KK warga kami yang menikmati listrik, selebihnya hingga sampai saat saya bicara ini,masih dalam mimpi mereka bisa menikmati listrik.Mohon ini didengar Pak Dewan,Pak Bupati,Satker dinas terkait ataupun Pemerintah Provinsi,misalnya melalui ESDM Provinsi Riau,PUPR, dan Desperakim Pemkab Inhil dan lainnya,bantu kami pak.Ungkap Ahmad Ependi kepada awak media dengan nada bergetar menyiratkan suasana hatinya menyampaikan keluhan masyarakat Desanya tersebut.
“Terus pak,juga Fisik Jalan Infrastruktur,masih banyak yang belum menikmati semenisasi,bahkan sirtu saja belum,kami berjuang memaksimalkan anggaran dana desa terbatas.Bapak boleh monitoring,bukti kami ingin membuat masyarakat tidak kecewa, berupaya kami maksimalkan dana desa,contoh tahun 2021,kami berhasil membangun jalan rabat beton antar Dusun Dengan kualitas bagus sebanyak 7 paket, namun apalah kami jika mohon maaf dalam tanda petik”dibiarkan sendirian”,tentu tidak akan maksimal”.Untuk itu mumpung waktu masih ada,mohon kali ini dalam Musrenbangdes atau melalui rencana kegiatan Anggararan oleh Dinas/OPD terkait atau melalui Pokir(Pokok Pikiran) dan aspirasi bapak bapak anggota dewan,mohon realisasikan,mimpi masyarakat kami ini,yakni :
1.Bantu Penambahan Pembangunan Fisik Jalan kami,sehingga semakin merata masyarakat kami menikmatinya
2.Bantu kami Memasukkan Listrik Kedesa kami, sehingga merata hingga pelosok desa kami
3.Diskominfo Inhil,mohon bantu kami didalam memohon dibangun Tower Jaringan Telekomunikasi dan internet,provider apapun itu,baik misalnya Telkomsel,Indosat,dll,ini sangat membantu kami didalam bekerja secara online bagi layanan pemerintahan juga untuk masyarakat,agar lebih melek media.Tutup Ahmad Efendi seraya berdoa semoga aspirasi dan harapan masyarakat yang Ia suarakan kali ini,dapat diwujudkan oleh pihak pihak terkait.
Penulis : Syafi’i Suardi
