INHILNEWS.COM,Pekanbaru – Untuk diketahui, proses vaksinasi Covid-19 pertama di Provinsi Riau telah sukses dilaksanakan pada 14 Januari 2021 lalu, setelah 14 hari para penerima vaksin akan kembali disuntik untuk tahap ke-2, karena proses vaksinasi harus dilakukan dua kali atau penerima vaksin diberikan dua dosis vaksin Sinovac. Dengan memberikan lebih dari satu dosis vaksin, berarti memperbesar kemungkinan sistem imun tubuh untuk mempelajari virus dan mencari cara menangkal infeksi berikutnya.
Seperti pelaksanaan sebelumnya, vaksinasi Covid-19 tahap ke-2 sama seperti pelasanaan tahap pertama, yakni para penerima vaksin akan diarahkan untuk melakukan registrasi atau daftar ulang di meja pertama. Selanjutnya diarahkan ke meja dua melakukan pengecekan kesehatan yakni cek suhu tubuh, cek tensi dan akan ditanya tim medis tentang kesehatan. Setelah itu penerima vaksin langsung diarahkan ke meja tiga untuk dilakukan penyuntikan vaksin dan terakhir menuju tempat pengecekan setelah divaksin.
Hari ini Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI M. Syech Ismed, S.E., M.Han yang didampingi Karumkit TK IV/Pekanbaru Mayor Ckm. dr. Alek Sibarani, SpOG. bersama Dandenkesyah 01.04.03 Pekanbaru Letkol Ckm R. Wulung H, kembali melaksanakan Vaksinasi tahap II Provinsi Riau, bertempat di Ruang Serbaguna RSUD Arifin Achmad, Kamis (28.01.21).
Usai disuntik Vaksin yang kedua kali nya jenderal Bintang Satu itu menjelaskan bahwa sejak penyuntikan Vaksin pertama dua minggu lalu dirinya tidak merasakan hal-hal yang bersifat negativ dan dalam keadaan sehat sampai hari ini. “ Sampai dengan 14 hari sejak Vaksinasi tahap pertama saya sendiri tidak merasakan gejala-gejala atau pengaruh negativ dari Vaksin tersebut, saya juga berkomunikasi dengan pejabat lainnya yang telah menjalani Vaksin tahap pertama dan kami semua dalam keadaan sehat,” ujarnya.
Danrem juga berharap kepada masyarakat Riau agar siap untuk divaksin karena dirinya beserta pejabat Provinsi Riau yang telah ditunjuk untuk melaksanakan Vaksin tahap pertama sudah mebuktikan bahwa vaksin yang disuntikan itu Aman dan Halal untuk diberikan kepada masyarakat. Sebelum dilaksanakan proses penyuntikan juga dilakukan berbagai pemeriksaan medis untuk memastikan orang yang akan divaksin dalam keadaan sehat dan siap untuk menerima vaksin tersebut, Vaksinasi ini adalah upaya pemerintah agar Pademi Covid 19 ini cepat berakhir khususnya di bumi Lancang Kuning, pungkasnya.(Pen031)
Editor : Prabu Suryadhana