Perpustakaan Lentera Ilmu SDN 032 Tembilahan Ikuti Pembekalan Lomba Konten Kreator Literasi Digital dari DPAD Inhil

TEMBILAHAN – Setelah berhasil melewati seleksi ketat dan masuk dalam jajaran 50 besar, Perpustakaan Lentera Ilmu milik SDN 032 Tembilahan mendapatkan kesempatan istimewa untuk mengikuti sesi pembekalan dari Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Inhil. Kegiatan ini berlangsung di aula dinas setempat pada Senin (15/9/2025) kemarin.
Kepada Posmetro Indragiri, Selasa (16/9), Kepala Perpustakaan Lentera Ilmu SDN 032 Tembilahan, Ai Ila Rohilah, SPdI, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya. Ia menyebutkan bahwa pembekalan yang diberikan sangat bermanfaat, terutama dalam meningkatkan kualitas video yang telah mereka kirim. “Alhamdulillah, nama perpustakaan kami termasuk dalam 50 besar. Kami diberi pembekalan untuk mengevaluasi dan memperbaiki video yang telah kami kirim, agar menjadi lebih menarik dan informatif. Semoga video perpustakaan kami bisa masuk 20 besar dan meraih juara. Kami akan bekerja keras dan berusaha semaksimal mungkin,” ujarnya penuh semangat.
Menurutnya, bukan hanya pihaknya yang mendapatkan kesempatan ini. Banyak peserta lain dari berbagai sekolah juga turut serta dalam lomba konten kreator yang bertemakan literasi dan perpustakaan digital. Dari total peserta yang mengikuti lomba, hanya 50 besar yang terpilih untuk mendapatkan pembekalan lebih lanjut. Ai Ila berharap, dengan adanya pembekalan ini, pihaknya dapat membuat konten yang lebih kreatif dan berdampak, serta dapat mengangkat nama Perpustakaan Lentera Ilmu SDN 032 Tembilahan.
Sementara itu, Kasmawati, perwakilan dari DPAD Inhil, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pembinaan terhadap peserta lomba. “Lomba konten kreator ini bertemakan literasi dan perpustakaan digital, dan hanya 50 peserta yang berhasil masuk dalam daftar 50 besar. Mereka diberikan pembekalan langsung oleh pemateri yang kompeten di bidangnya. Kami berharap peserta semakin kreatif dan inovatif dalam menghasilkan video yang berkualitas. Semoga budaya literasi di Inhil semakin berkembang dan menjadi lebih menyala,” ujarnya.
Kegiatan ini pun menjadi momentum penting bagi peningkatan literasi di Kabupaten Indragiri Hilir, dengan diharapkan semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk memanfaatkan perpustakaan digital sebagai sarana belajar yang efektif. Dengan semangat dan kerja keras, diharapkan para peserta dapat memberikan kontribusi nyata dalam memajukan literasi di daerah tersebut.