InhilNews – Seperti apa keutamaan Sholat Dhuha 4 rakaat yang dijelaskan oleh Ustaz Khalid Basalamah?
Menurut Ustaz Khalid Basalamah, keutamaan Sholat Dhuha 4 rakaat adalah hal yang luar biasa saat dilakukan umat muslim. Seperti kita ketahui, Sholat Dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan pada waktu pagi hari saja. Sholat Dhuha sendiri telah menjadi salah satu ibadah sholat sunnah yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah. Ibadah ini disebut Sholat Dhuha yakni karena sholat ini dikerjakan pada waktu Duha.
Waktu Duha adalah waktu pada saat matahari mulai naik kurang lebih 7 hasta mulai dari terbitnya matahari (sekitar pukul 07.00 pagi) sampai waktu dhuhur (sekitar pukul 12.00 siang). Dijelaskan Ustaz Khalid Basalamah, umat muslim yang menunaikan Sholat Duha 4 rakaat, maka Allah akan menjamin kebutuhan hidupnya. Ustaz Khalid kemudian memberikan pertanyaan boleh tidaknya Sholat Duha 4 rakaat agar hajatnya dipenuhi.
“Bukan cuman boleh, memang harus begitu. Karena kita beribadah mengejar apa yang Allah janjikan,” terang sang Ustaz. Diterangkan Ustaz, janji Allah adalah benar.
“Allah nggak akan mungkin pungkiri janjinya. Kita harus yakin, orang-orang beriman akan mendapatkan balasan kebahagiaan,” terang sang Ustaz.
Berikut penjelasan lengkapnya :
Sebelum melaksanakan Sholat Duha, sebaiknya melafalkan niatnya terlebih dahulu.
Berikut bacaan niat Sholat Duha, serta tata caranya :
Niat Sholat Duha
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ لِلَّهِ تَعَالَى
(Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini lillaahi ta’aalaa)
Artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah Ta’ala”
Atau boleh juga mengucap lafadz niat yang lebih panjang berikut :
أُصَلِّى سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنَ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى
(Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa)
Artinya: “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta’ala”
Tata cara Sholat Duha
Sholat Duha dikerjakan dua rakaat salam, dua rakaat salam.
Jumlah rakaatnya minimal dua rakaat.
Rasulullah kadang mengerjakan Sholat Duha 4 rakaat atau 8 rakaat.
Tata caranya sama dengan sholat sunnah dua rakaat pada umumnya, yaitu:
-Niat
-Takbiratul ihram, lalu membaca doa iftitah
-Membaca surat Al Fatihah
-Membaca surat atau ayat Al Qur’an
-Ruku’ dengan tuma’ninah
-I’tidal dengan tuma’ninah
-Sujud dengan tuma’ninah
-Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
-Sujud kedua dengan tuma’ninah
-Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
-Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
-Salam
Sumber : http//share.babe.news