INHILNEWS.Com – TEMBILAHAN,- Dalam rangka memperingati Hari Bela Negara, Hari Kesetia kawanan Sosial dan Hari Ibu yang akan di gelar besok pagi, Kamis 19 Desember 2019 Kodim 0314/Inhil akan menampilkan sebuah drama kolosal dengan mengangkat sejarah perjuangan Pahlawan Inderagiri Hilir Letnan M Boya.
Pemeran derama kolosal ini terdiri dari anggota TNI dari satuan Kodim 0314/Inhil, siswa pramuka Saka Wira Kartika di bawah asuhan Letnan Dua Inf Agusturohim dan dari Bengkel Kreasi Production tanpa kenal lelah melaksanakan latihan selama 5 (lima) hari dari pagi sampai sore hari.
Demi meyakinkan kesiapan,dan kemantapan serta keserasian gerakan, pagi ini di pimpin langsung oleh Pasi ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi, selaku koordinator umum pelaksanaan upacara dan derama, pemeran drama kolosal melaksanakan gladi bersih di halaman gedung kantor Bupati Inhil, Rabu (18/12/2019).
Dandim 0314/Inhil Letkol Inf Imir Faishal melalui Pasi ops Kodim 0314/Inhil Kapten Inf Tarmizi mengatakan gladi bersih ini di laksanakan untuk melihat sejauh mana kemampuan dan keseriusan serta kesiapan para prmeran drama untuk di tampilkan besok pagi.
Pasi ops juga menjelaskan, drama kolosal ini sengaja mengangkat sejarah perjuangan pahlawan M Boya agar masyarakat Indragiri Hilir mengerti dan mengetahui siapa sebenarnya nama M Boya.
Karena sampai saat ini hanya sedikit masyarakat yang tahu siapa sebenarnya M Boya. Kebanyakan masyarakat Indragiri Hilir hanya tahu nama M Boya itu hanya sebuah nama jalan saja. Maka dari itu, dalam kesempatan ini Kodim 0314/Inhil akan memperkenalkan melalui deram kolosal ini siapa sebenarnya nama M Boya yang sangat melekat namun tidak tau silsilah atau sejarahnya.
Nama Letnan M Boya adalah nama Tokoh Pejuang Inderagiri Hilir yang sangat gagah berani dalam merebut dan mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia.
Beberapa pertempuran melawan kebiadaban serdadu Belanda telah beliau menangkan. Namun perjuangan Letnan M Boya harus berakhir dalam sebuah pertempuran yang sengit melawan serdadu Belanda yang di bekali persenjataan canggih.
Letnan M Boya gugur sebagai kusuma bangsa dalam sebuah pertempuran sengit yang terjadi di Kuala Enok Kecamatan Tanah Merah pada tanggal 29 Januari 1949 disaat beliau menyusup menerobos masuk ke dalam kapal serdadu Belanda di malam hari.
Pasi ops juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pemeran derama yang telah melaksanakan gladi bersih dengan penuh semangat dan keseriusan.
Di harapkan, dalam pelaksanaannya besok masing-masing perorangan dapat bertanggung jawab terhadap peran nya masing-masing agar kegiatan berjalan lancar, “harapnya.