Semua perempuan pasti ingin terlihat cantik, menarik, segar, dan itu butuh upaya. Dengan merawat diri dan membubuhkan makeup, kita bisa menampilkan sisi terbaik diri kita, membuat kita lebih nyaman dengan diri sendiri. Tapi, seringkali kita mengeluarkan uang terlalu banyak untuk hal satu ini. Gimana agar lebih bijak?
Setiap orang terlahir unik dan punya kelebihan masing-masing. Tapi nggak bisa dipungkiri bahwa kita harus melakukan sesuatu untuk meningkatkan kecantikan luar dan dalam, sebagai bentuk menjaga pemberian-Nya. Kita nggak bisa cuma diam saja, nggak pakai skincare apapun, nggak pernah menyentuh makeup, malas ke salon, nggak pernah baca buku, enggan bersosialiasi, nggak pernah mengevaluasi diri lalu berharap kita bisa selalu cantik, pintar, dan punya inner beauty.
Semua butuh usaha. Dan kali ini saya mau fokus ke upaya perempuan dalam mempercantik dan merawat diri secara tampilan. We all need money, right? Lalu gimana dong supaya pengeluaran untuk kebutuhan kecantikan kita ini nggak terlalu membengkak? Jangan sampai berbelanja kosmetik jadi memangkas alokasi kebutuhan lain. Kalau joke di Twitter bilang, “kulit glowing tapi perut lapar”. Uh, nggak mau kan? Berikut beberapa cara menghemat pengeluaran kecantikan yang bisa kamu coba:
1. Sedia Hair Mask di Rumah
Mungkin terlihat sepele, tapi punya hair mask di rumah bisa memangkas pengeluaran creambath di salon. Coba deh rutin pakai hair mask seminggu sekali supaya rambutmu lembut, berkilau, dan mudah diatur. Dengan cara ini, kamu bisa mengurangi frekuensi creambath di salon, misalnya biasanya satu bulan sekali jadi dua bulan sekali saja.
Kalau kamu memang mendambakan pijatan salonnya, kamu bisa alihkan pengeluaranmu ke reflexology atau lulur, yang memang kita nggak bisa lakukan sendiri.
2. Jangan Malas Merawat Kuku Sendiri
Ini juga sepertinya hal kecil, tapi sangat berpengaruh. Coba deh rajin potong kuku dua kali seminggu, jangan tunggu sampai tajam, kusam, dan mengganggu, lalu akhirnya buru-buru ke salon untuk manicure dan pedicure. Akan lebih baik lagi kalau kamu punya peralatan perawatan kuku sendiri di rumah, misalnya nail buffer, cuticle oil, dan sebagainya yang bikin kuku tampil lebih bersih, rapi dan sehat. Potong kuku beda ya dengan nail art! Untuk nail art tentu kita butuh bantuan orang lain yang ahli, tapi sekadar potong kuku mestinya kita nggak selalu mengandalkan orang lain.
Kalau kamu melakukannya sendiri di rumah, kamu bisa menghemat ratusan ribu untuk ke salon. Ingat, malas itu bisa diatasi dengan membayar. Kalau kamu malas ya kamu harus siap uang banyak untuk bisa “menyewa” orang lain melakukannya untukmu. 😀
3. Pilih Skincare Sesuai Kebutuhan
Selalu beli skincare yang sesuai kebutuhan kulitmu. Meskipun ada produk baru yang sedang hype dan banyak di-review, kalau memang nggak sesuai dengan jenis kulit ya sebaiknya kamu nggak perlu membelinya. Selain berhemat, cara ini juga menghindari kamu dari kulit bruntusan, jerawatan, atau iritasi karena terlalu sering ganti-ganti produk.
4. Selektif Memilih Makeup
Bagi saya, produk makeup mahal atau high-end yang harus dipunya adalah foundation dan eyeshadow palette. Setuju nggak? Foundation dan eyeshadow palette premium sering kali nggak bisa bohong, kualitasnya sangat bagus, tahan lama, warnanya pigmented, dan blendable. Lagi pula, dua produk ini bukan produk yang perlu sering dibeli. Satu produk bisa bertahan berbulan-bulan bahkan satu tahun, jadi kantong nggak akan bolong.
Sementara itu, untuk varian makeup lain sebenarnya banyak yang affordable tapi berkualitas. Misalnya loose powder, eyebrow pencil, blush, maskara, dan lipstik. Dari brand drugstore saja pilihannya sangat banyak dengan warna yang bervariasi. Jadi, nggak semua makeup harus keluaran high-end.
5. Cinta Produk Lokal
Industri kecantikan lokal semakin berkembang. Rasanya menyenangkan lho kalau kita jadi bagian dari pertumbuhannya! Banyak skincare, makeup, haircare, dan bodycare dalam berbagai pilihan sesuai kebutuhan, yang harganya lebih terjangkau dibandingkan dengan brand luar negeri, tapi kualitasnya sangat bersaing.
Memang sih, nggak semua brand lokal itu harganya murah (ini juga suatu mindset yang harus diubah! Jangan menuntut merk dalam negeri harus selalu murah ya!), tapi setidaknya, produk lokal yang ramah buat dompet kita jumlahnya lebih banyak, sehingga kita nggak kehabisan pilihan.
Kamu bisa buat catatan budget beauty: list produk apa saja yang bisa kamu pakai, yang satunya semuanya dari dalam negeri, dan satunya lagi semuanya dari luar negeri. Totalkan, lalu buat perbandingan harga. Dari situ kamu bisa menimbang-nimbang mana saja yang bisa kamu dapat di brand dalam negeri dan mana yang tidak. Siapa tahu kamu bisa beralih sepenuhnya ke brand lokal!
Oh iya, memakai brand lokal artinya kamu turut membantu petani kecil, usaha kecil, dan membuat brand kecantikan Indonesia lebih dikenal lagi lho!
6. Ikut Klub Olahraga Bulanan
Dibandingkan datang ke studio dan bayar harian, biasanya akan lebih murah kalau bulanan kan? Kalau sudah daftar bulanan kamu juga jadi “terpaksa” untuk olahraga terus karena sayang kalau uangnya terbuang begitu saja. Biar lebih semangat, kamu bisa ajak sahabat atau teman-teman kantor buat olahraga bareng. Tubuh bugar, pikiran segar, kulit glowing, dan temanmu makin banyak!
7. Manfaatkan Hobi
Kalau kamu memang hobi banget belanja skincare dan makeup, kenapa nggak manfaatkan hobimu untuk menghemat atau menghasilkan pundi-pundi lebih banyak? Caranya bermacam-macam lho!
1. Jadi Makeup Artist
Ubah keterampilanmu dan koleksi makeupmu jadi uang! Kalau kamu belum yakin, kamu bisa ikut kursus singkat atau berbagai kelas makeup untuk memantapkan keahlianmu. Jangan lupa sering berlatih di rumah! Buat promonya? Ajak teman-teman dekatmu jadi model dan mnfaatkan media sosial sebaik-baiknya!
2. Bikin Online Shop
Punya online shop yang jualan makeup dan skincare cocok banget buat kamu si tukang belanja. Kamu jadi tetap update dengan berbagai produk terbaru, tapi juga dapat untung. Kamu bahkan bisa belanja skincare mewah dan menjualnya lagi dalam bentuk share in a jar! Pastikan wadah dan prosesnya higienis ya!
3. Buka Jasa Titip
Setiap kali kamu belanja ke gerai-gerai kecantikan, bahkan yang di luar negeri, manfaatkan waktumu untuk foto produknya, share ke Instagram dan grup Whatsapp lengkap dengan harga dan sedikit deskripsi produknya. Customer akan lebih yakin untuk membeli dari seseorang yang beauty savvy lho, dibandingkan yang nggak. Yay! Laba dari jastip bisa untuk belanja kebutuhan pribadimu kan?
Nah itu sederet tips yang bisa membantumu supaya nggak terlalu boros soal kebutuhan kecantikan. Siapa yang sudah menerapkannya? Semoga membantu ya!
Sumber: femaledaily.com