INHILNEWS.Com – Wudhu merupakan salah satu aktivitas yang paling penting bagi seorang Muslim dalam menjaga kebersihan diri.
Kegiatan bersuci yang biasa dilakukan sebelum salat ini tidak hanya membersihkan diri dari kotoran fisik, tetapi juga hal yang tak nampak di dalam diri.
Oleh karena itu, Rasulullah SAW meminta setiap Muslim untuk memperbagus dan menyempurnakan setiap gerakan saat berwudhu.
Tak hanya itu, Nabi penutup seluruh utusan Allah SWT pun menganjurkan kita untuk membaca doa setelah berwudhu agar semakin sempurna dan membuka pintu surga.
Umat Islam perlu benar-benar memerhatikan doa ini sebab Allah bukan cuma membuka satu pintu tetapi delapan pintu surga.
Mereka yang mengamalkan doa sesudah wudhu itu pun bisa memasuki surga lewat pintu mana pun yang ia sukai dengan rida Allah SWT.
Ungkapan ini sesuai dengan sabda Rasulullah kepada Umar bin Khaththab RA dalam hadits riwayat Imam Tirmidzi.
“Siapa yang berwudhu dengan memperbagus wudhunya lalu ia mengucapkan,
“Asy-hadu alla ilaaha illallah wahdahu laa syarikalah wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rosuluh, allohummaj’alnii minattawwaabiina waj’alnii minal mutathohhiriin’.
(Artinya: “Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang benar kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci),
“Dengan ia membacanya melainkan akan dibukakan baginya delapan pintu surga, ia akan masuk lewat pintu mana saja yang ia mau,” sabda Nabi Muhammad SAW kepada Umar dalam HR. Tirmidzi, no. 55.
Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih.
Namun, ada pula doa lain yang diajarkan Rasulullah SAW yang diriwayatkan Imam An-Nasai.
“Subhanakallohumma wa bihamdika, asy-hadu alla ilaaha illa anta, astagh-firuka wa atuubu ilaik.”
Artinya: Mahasuci Engkau Ya Allah dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampunan kepada-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu.
HR. An-Nasai dalam ‘Amal Al-Yaum wa Al-Lailah, hlm. 173 dan lihat Irwa’ Al-Ghalil, 1:135
Jika dilengkapi, doa setelah berwudhu bisa menjadi sebagai berikut.
Asy-hadu alla ilaaha illallah wahdahu laa syarikalah wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rosuluh, allohummaj’alnii minattawwaabiina waj’alnii minal mutathohhiriin.
Subhanakallohumma wa bihamdika, asy-hadu alla ilaaha illa anta, astagh-firuka wa atuubu ilaik.
Artinya: Aku bersaksi bahwasanya tiada sesembahan yang benar kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya.
Ya Allah, jadikanlah aku hamba yang bertaubat dan jadikanlah aku sebagai orang yang bersuci.
Mahasuci Engkau Ya Allah dengan memuji-Mu, aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampunan kepada-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu.***
Sumber : PIKIRAN RAKYAT