InhilNews – Sebanyak 40 orang Tenaga administrasi dan pengelola Data Pokok Pendidikan (Dapodik) PAUD yang tersebar di Kabupaten Inhil diberikan pelatihan bimbingan aplikasi Dapodik PAUD serta sinkronisasi pemutakhiran pendataan di Aula salah satu Hotel yang ada di Tembilahan, kemarin.
Dapodik adalah sistem pendataan skala nasional terpadu, dan merupakan sumber data utama pendidikan nasional. Bagian dari program perancanaan pendidikan nasional bersifat tunggal, terpadu, terpusat, online dalam waktu nyata dikelola Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Kepala Dinas Pendidikan Inhil (kadisdik) Inhil, Drs H Rudiansyah Msi melalui Kasubbag Perencanaan dan Evaluasi, Bambang hariono SE mengatakan, pelatihan Dapodik yang ditaja bidang PAUD dan DIKMAS Disdik Inhil itu sangat tepat dimana semua lembaga pendidikan harus ada datanya di Dapodik termasuk lembaga PAUD karena pengelolaan Dapodik PAUD bertujuan untuk pendataan dan pengelolaan data pada satuan pendidikan, pendayagunaan dan pelayanan data informasi pendidikan di lembaga pendidikan itu sendiri sehingga menjadi databes.
“ Dalam rangka perencanaan dan evaluasi pengelolaan sistem informasi pendataan pada bidang PAUD, kita tekankan lengkapi data dengan benar dan fakta, serta menambah pengetahuan kepada para pengelola data di masing-masing lembaga pendidikan sehingga terdaftar di Dapodik” ujarnya
Sementara itu, Kabid PAUD dan DIKMAS Disdik Inhi, Hj Nadiar SSos mengaku ini lah penting saling kordinasi antar dimana bidang PAUD diberikan kepercayaan kepada Disdik Inhil untuk mengadakan pelatihan bagi 40 operator lembaga PAUD agar tersedianya data lebmaga PAUD didalam Dapodik sehingga seluruh lembaga PADU di Inhil memiliki NPSN.
“ Kita tidak bisa pungkiri kehadiran teknologi memudahkan pekerjaan sekarang ini, melalui data itulah yang dapat kita buat perencanaan, karena selama sesuatu harus berpijak kepada sumber data yang akurat, kongkrit dan uptodate sehingga segala pengambilan keputusan dapat sesuai, tepat dan efektif dengan perencanaannya, mari kita wujudkan PAUD berkualitas dengan Data Dapodik PAUD yang berakurat dan fakta” bebernya.
